Fakultas Psikologi Universitas Airlangga

Cerita Kami, Faculty Ambassador Fakultas Psikologi UNAIR 2014

Faculty Ambassador merupakan salah satu sarana bagi kami, mahasiswa dan mahasiswi Fakultas Psikologi, yang ingin mengembangkan diri melalui program internship. Ketika berbagai Unit Terapan di Fakultas Psikologi memberikan kesempatan untuk belajar terkait praktik atau terapan dari ilmu psikologi di kehidupan, Faculty Ambassador memberikan kesempatan belajar di bidang kehumasan. Dimana bidang kehumasan tersebut dibagi kedalam beberapa spesialisasi tugas, yaitu Desain Web dan Grafis, Kesekretariatan, International and National Correspondence serta Jurnalistik.

Pengelolaan web yang teratur dan publikasi berbagai kegiatan yang menarik selama setahun, tidak terlepas dari kontribusi aktif dari Vito Daryfauzi dan Haryo Sasmito ‘2011, serta Ratih Nurani ‘2012. Dengan komposisi tersebut, Vito sebagai seorang pembelajar yang baik, dimana ia mengenal desain dengan belajar ‘mulai dari nol’, Ratih yang punya berbagai pengalaman di bidang publikasi dan dokumentasi di kegiatan kemahasiswaan, serta Haryo yang memiliki minat di bidang teknologi dan informasi. Mereka bertiga bersinergi untuk menciptakan karya kreatif dalam mengemas publikasi fakultas yang apik agar dapat dinikmati oleh khalayak.

Proses pembelajaran dan pengalaman dari divisi desain web dan grafis , secara singkat dimaknai masing-masing orang dalam beberapa kalimat berikut. Bagi Ratih, “Menjadi bagian dari tim Faculty Ambassador merupakan sebuah pengalaman yang luar biasa, saya belajar bagaimana mengelola acara yang tidak hanya melibatkan mahasiswa, tetapi juga berkoordinasi dengan pihak Fakultas, HIMPSI, serta Paguyuban PAUD Surabaya.” Kemudian, bagi Vito, “Saya mendapatkan pembelajaran banyak tentang desain grafis dan layouter, lalu saya mendapat pembelajaran tentang mengelola waktu dan tekanan kerja yang baik, dan pada akhirnya banyak pembelajaran luar biasa yang bermanfaat di saat saya terjun di dunia kerja.” Serta bagi Haryo, “Semenjak saya magang di Faculty Ambassador, ada hal yang berbeda dibandingkan ketika saya berada di dalam organisasi, di antaranya adalah sinergitas dan lingkungan kerja.

IMG_9123

Kemudian, ada divisi kesekretariatan. Berbagai tugas dari divisi ini diemban oleh Alifya Nur Fitri ‘2012. Apabila tim magang Faculty Ambassador dianalogikan sebagai sebuah rumah, maka sekretaris ini adalah pintunya. Ya, berbagai hal informasi serta birokrasi datang silih berganti melalui Alifya. Hal penting yang perlu kita sadari dari kesan dari Alifya adalah “setelah berproses di Faculty Ambassador, kami dengan mudah mengembangkan sayap, lebih dipertimbangkan berbagai pihak, sehingga mudah melanjutkan karir di tempat lain, serta yang utama adalah mendapat kepercayaan khusus dari berbagai pihak.”

Beda cerita dari divisi International and National correspondence. Divisi yang dijalankan oleh Firman Rasyidi ‘2011 dan Lintang Rizkirana ‘2013 ini menjalankan bidang kerjasama berbagai pihak, baik dengan institusi dalam negeri, juga dengan institusi luar negeri. Bagi Firman, “Bekerja dengan tim Faculty Ambassador membuat saya belajar bagaimana berkomunikasi dengan baik dengan orang lain, khususnya dengan orang yang tidak menggunakan bahasa Indonesia.” Kemudian, Lintang memaknainya dengan, “I discover more about myself. Saya lebih menyadari kekurangan dan kelebihan saya. Saya tahu di mana limit saya”. Mereka berdua bersepakat bahwa pengalaman setahunnya dapat memberikan motivasi untuk terus belajar menjadi lebih baik

 

IMG_0461

Terakhir, divisi yang juga dikelola oleh satu orang adalah divisi Jurnalistik. Berada dalam tanggung jawab dari M. Syawaluddin Fatih ‘2012, divisi ini menjadi pusat pengolahan berbagai informasi seputar kegiatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Berikut kesan yang disampaikan oleh Fatih, “senang rasanya bisa memiliki pengalaman untuk meningkatkan keterampilan menulis dan mendokumentasikan kegiatan, serta bangga karena pernah bekerjasama dengan teman-teman yang luar biasa hebat. Modalnya sederhana, cukup dengan minat dan niat.” (Fatih – Fac. Amb)