Presentasi Diri Mahasiswi Muslim yang Berhijrah: Sebuah Studi Kasus

Abstract

ABSTRAK
Fenomena hijrah terus berkembang di Indonesia. Fenomena hijrah dapat terpengaruh oleh konten-konten dalam media sosial. Media sosial membuat konten agama, termasuk ajakan untuk berhijrah, menjadi lebih mudah tersebar (Musahadah & Triyono, 2019; Syahrin & Mustika, 2020). Salah satu ciri individu yang telah berhijrah adalah berganti penampilan dengan memilih pakaian yang lebih longgar, tidak memperlihatkan lekuk tubuh, dan menggunakan jilbab panjang. Hijrah juga memiliki asosiasi dengan kekakuan dan ketertutupan (Hamudy & Hamudy, 2020). Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan bagaimana representasi perempuan yang “berhijrah”. Penelitian dilakukan secara kualitatif. Penelitian ini menunjukkan bahwa secara psikologis terdapat beberapa alasan perilaku hijrah seperti adanya ilmu mengenai jilbab dari pihak eksternal, kekhawatiran pada figur ayah dan kakak laki-laki, mendapat pujian, serta adanya role model dalam berhijrah. Hal ini berpengaruh pada bagaimana hijrah direpresentasikan dalam bentuk citra diri perempuan-perempuan yang berhijrah. Nantinya hal ini akan berdampak pada semakin maraknya fenomena hijrah dalam lingkup maya maupun dunia nyata.

ABSTRACT
The phenomenon of hijra continues to grow in Indonesia. This phenomenon can be influenced by contents in social media. Social media makes religious content, including invitations to emigrate, easier to spread (Musahadah & Triyono, 2019; Syahrin & Mustika, 2020). One of the characteristics of individuals who have migrated is their appearance by choosing looser clothes, not choosing their bodies, and using long headscarves. Hijrah also has associations with rigidity and closure (Hamudy & Hamudy, 2020). This study was conducted to explain how the representation of women who "emigrate". The research was conducted qualitatively. This study shows that psychologically there are several reasons for hijra such as the knowledge of hijab from external parties, regarding father and brother figures, getting praise, and having role models in emigration. This affects how the hijra is represented in the form of the self-image of the women who emigrated. Later this will have an impact on the increasingly widespread phenomenon of hijra in the virtual sphere and the real world.
Keywords: hijra phenomenon, self-image, psychology of Islam