Penulis: Adara Fayza Amabel
NIM: 113241181
Pernahkah kamu merasa menjadi musuh terberat bagi dirimu sendiri? Ketika masalah datang, mungkin kamu seringkali berkata “Seharusnya aku bisa lebih baik dari ini” atau bahkan menaruh stigma pada dirimu seperti “Aku bodoh karena aku melakukan kesalahan ini.” Seringkali kita menuntut kesempurnaan dari diri sendiri. Padahal, sejatinya manusia adalah tempatnya berbuat salah dan dengan sikap seperti itu membuat kita sulit untuk bangkit.
Sekarang, coba posisikan dirimu ketika mendengar temanmu mengalami hal yang sama. Respon yang mungkin akan kamu berikan yaitu, “Gapapa, kamu sudah melakukan hal yang terbaik”, atau “Gapapa, wajar kok manusia berbuat salah.” Namun, pernahkah kamu tercetus untuk memperlakukan dirimu selayaknya kamu memperlakukan orang lain?
Neff (2003) mencetuskan konsep self-compassion yang membahas tentang bagaimana seorang manusia memperlakukan dirinya selayaknya Ia memperlakukan orang lain di masa sulit. Konsep ini mencakup tiga hal, yaitu:
1. Self-Kindness
Ketika kita melakukan kesalahan, self-compassion mengajarkan kita untuk bersikap baik dan memberi pengertian kepada diri sendiri.
2. Common Humanity
Menerima bahwa kesulitan dan kegagalan merupakan hal yang manusiawi. Semua orang pasti menghadapi tantangan dan ini bukan sesuatu yang perlu disembunyikan atau dihindari.
3. Mindfulness
Saat menghadapi situasi sulit, penting untuk menyadari perasaan yang sedang kita rasakan tanpa terlalu larut atau menghakimi. Ini berarti memberi ruang untuk merasakan emosi dengan penuh perhatian, namun tetap menjaga ketenangan dan keseimbangan dalam diri.
Penerapan self-compassion ini dapat diterapkan dengan beberapa cara, yaitu:
1. Ungkapkan Perasaanmu lewat Journaling
Langkah penting dalam menerapkan self-compassion yaitu dengan menyadari emosi yang sedang dirasakan. Untuk membantu memetakan apa yang kamu rasakan, kamu bisa coba tulis perasaanmu lewat journaling. Pada malam hari, luangkan waktu 10-15 menit untuk menuliskan apa saja yang sudah kamu lalui pada hari itu dan bagaimana perasaanmu terhadapnya. Tulis minimal tiga sampai lima hal setiap hari dapat membuatmu merasa ‘utuh’ dalam bersyukur dan meningkatkan kepercayaan dirimu.
2. Lakukan Hal-hal yang Membahagiakan Dirimu
Ketika sedang berada dalam masa sulit, belajar untuk berbuat baik pada diri sendiri. Hal ini bisa dilakukan dengan berbagai macam cara, salah satunya yaitu dengan self-care atau melakukan kegiatan yang kamu senangi seperti pergi ke salon untuk perawatan, membaca buku, pergi bertamasya, merajut, dan masih banyak hal lainnya.
3. Berbicara Positif pada Diri Sendiri
Hindari menghakimi dan menyalahkan diri secara berlebihan ketika kamu melakukan kesalahan. Terapkan pemikiran bahwa wajar bagi manusia untuk berbuat salah dan tidak ada manusia yang sempurna. Alih-alih berkata “Aku gagal karena aku kesalahan yang aku perbuat tadi”, sebagai gantinya kamu bisa menerapkan positive self-talk seperti “Tidak apa-apa, kesalahanku hari ini akan aku jadikan pelajaran untuk hari esok.”
MANFAAT SELF COMPASSION
Manfaat dalam penerapan self-compassion yaitu dapat mengurangi depresi, anxiety, serta dapat membangun resiliensi diri dan meningkatkan kesehatan mental. Dengan menerapkan self-compassion juga bisa menjadi salah satu cara untuk bertahan dalam mencapai tujuan kita dalam hidup walaupun berkali-kali menemui kegagalan. Selain itu, kita jadi lebih bisa menerima diri sendiri sehingga bisa meningkatkan kepuasan dalam hidup.
Ingat, memberi kasih sayang pada diri sendiri bukan tanda kelemahan, tetapi bentuk keberanian. Layaknya seorang sahabat yang selalu ada, rangkul dirimu ketika dunia mulai terasa berat. Setiap langkah kecil yang kamu ambil untuk menyayangi diri sendiri akan meringankan langkahmu dalam menyusuri jalan kehidupanmu di bumi ini.
Referensi:
- Neff, K. D. (2003). Self-compassion: An alternative conceptualization of a healthy attitude toward oneself. Self and Identity, 2(2), 85–101.https://doi.org/10.1080/15298860309032
- Siloam Hospitals. (n.d.). Apa itu self-compassion?. Siloam Hospitals. Retrieved December 11, 2024, from https://www.siloamhospitals.com/en/informasi-siloam/artikel/apa-itu-self-compassion
