Fakultas Psikologi Universitas Airlangga

Pelepasan Bunda PAUD

Jumat (1/11/2013) lalu, ada pemandangan yang tidak biasa di Fakultas Psikologi Universitas Airlangga. Lantai 1 gedung Fakultas Psikologi dipenuhi oleh para wanita yang berdandan cantik dan mengenakan kebaya. Selain itu, banyak pula anak-anak disana. Rupanya mereka adalah para bunda PAUD yang telah menyelesaikan program kuliah untuk bunda PAUD yang diselenggarakan di Fakultas Psikologi Universitas Airlangga sejak bulan Mei lalu. Tidak hanya para bunda PAUD saja, namun para dosen wanita juga mengenakan kebaya dan berdandan tidak kalah cantiknya. Mereka semua berpakaian sedemikian rupa untuk menghadiri acara lulusan bunda PAUD yang diadakan di ruang sidang Fakultas Psikologi.

 

IMG_1853 IMG_1855 IMG_1871 IMG_1865

Ruang sidang lantai lantai satu telah dipenuhi oleh sekitar 80 bunda PAUD. Mereka adalah lulusan angkatan kedua dan ketiga dari program ini. Mereka cukup antusias mengikuti acara ini. Bahkan, tidak sedikit dari mereka yang turut membawa keluarganya. Acara dimulai dengan sambutan oleh dekan, kepala bunda PAUD se-Surabaya, dan juga kepala dinas pendidikan pemerintah kota Surabaya. Dalam sambutan tersebut, diharapkan para lulusan bunda PAUD dapat membagi ilmunya kepada orang lain, khususnya bunda PAUD lainnya. Hal ini penting karena sekitar 60 % bunda PAUD di Surabaya belum memiliki pendidikan formal yang tentunya sangat dibutuhkan dalam mendidik. Kemudian, acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu bunda PAUD dan Bagimu Negeri yang dipimpin oleh salah satu lulusan. Mereka semua tampak semangat dan menghayati lagu tersebut. Setelah itu, dibacakan penghargaan bunda PAUD terbaik dari kedua angkatan. Tampak haru dan senang yang terlihat di wajah Siti Khodijah, saat ia mengetahui bahwa ia yang terpilih menjadi bunda PAUD terbaik dari angkatan ketiga. Ia pun kemudian diminta untuk memberikan kesan dan pesan sebagai perwakilan.

Suasana ruangan kemudian terasa tambah haru ketika pemberian sertifikat kepada seluruh lulusan. Terlihat kesan bahwa mereka sedih mengetahui acara ini telah berakhir. Acara kemudian diisi dengan ucapan terima kasih dan persembahan dari bunda PAUD. Kemudian, di penghujung acara para bunda PAUD menyanyikan lagu Kemesraan dengan semangat. Ada hal yang menarik, yaitu ada beberapa yang tidak hafal lirik lagu yang dinyanyikan. Selain itu, ada seorang yang dengan percaya diri menyanyi secara lantang seolah-olah dia sedang melakukan solo. Acara kemudian ditutup dengan pembacaan doa oleh Bapak Qomar.

Siti Khodijah, pemenang penghargaan bunda PAUD terbaik berharap adanya lanjutan dari program ini.  Ia merasa senang dapat mengikuti program ini, karena ia dapat mendapat teman baru serta pengetahuan baru seperti pengetahuan tentang gender, serta tentang kemampuan fisik dan motorik anak. Selain itu ia juga dapat berdiskusi dengan dosen dan teman-teman bunda PAUD lainnya. Hal yang serupa juga diungkapkan oleh Ludiah, salah seorang lulusan program ini. Ia selalu semangat mengikuti program perkuliahan. “Kuliahnya interaktif dan tidak membosankan”, ujarnya. Ia juga senang karena dapat berkonsultasi apa saja dengan dosen yang mengajar.

Give a man a fish and you feed him for a day. Teach a man to fish and you feed him for a lifetime”. Kutipan ini menggambarkan bahwa pendidikan sangat bermanfaat dan memiliki efek jangka panjang. Oleh karenanya, penulis berharap program-program seperti pendidikan bunda PAUD ini dapat terus berlanjut dan diadakan.