Oleh: Frischa Futichatul Maghfiroh (111911133058)
Diterima magang di Kompas Gramedia merupakan hadiah pertama yang saya dapatkan di tahun 2022. Alhamdulilah, tak berhenti-hentinya saya mengucap syukur setelah mengalami banyak kegagalan dan penolakan ketika mendaftar magang, terutama di posisi yang berhubungan dengan Human Resources. Pada kesempatan kali ini, saya ingin membagikan pengalaman berharga saya lewat program Kompas Gramedia Internship Challenge: Future Leader Development Program 2022 (KGIC: FLDP 2022)!
Tepat pada 6 Januari 2022, saya mendapat notifikasi email bahwa saya lolos program KGIC: FLDP 2022 di tim Employee Assistance Program (EAP) to Enhance Employees Well-being. Awalnya, saya tidak mengira bila saya akan diterima menjadi salah satu bagian dari Kompas Gramedia diantara 40.000+ kandidat yang melamar.
Hal pertama yang saya petik dari pengalaman ini adalah ketidaktakutan untuk terus maju meskipun banyak pikiran-pikiran negatif yang muncul seperti, “aku ga bakal lolos karena aku sebelumnya gagal terus”, “tadi interviewnya kok ngerasa gak maksimal ya? Kenapa ga jawab A B C sih?”, “udahlah ga bakal lolos, masih banyak kandidat lain yang lebih kompeten”. Meskipun banyak pikiran-pikiran negatif itu menghantui pikiran saya, saya mencoba untuk membuangnya jauh-jauh dengan pelan-pelan menerapkan prinsip “do your best, let God do the rest”. Saya rasa, dengan prinsip sederhana ini saya bisa lebih berani untuk mengambil langkah secara nyata dibanding hanya berangan-angan dan merasa ketakutan.
Selanjutnya, saya akan mencoba menceritakan keseruan magang di Kompas Gramedia. Dimulai dari tahapan pertama, yakni sesi On-boarding. Disini saya disambut oleh seluruh mentor sekaligus pemangku jabatan. Di awal pertemuan ini saya sudah merasakan atmosfer positif yang menyelimuti diri saya. Saya merasa disini akan belajar banyak hal dengan mentor, pemangku jabatan, dan teman-teman yang sangat suportif!
Di sesi pertama onboarding ini saya mendapat pengenalan mengenai Kompas Gramedia dan anak perusahaannya secara lebih dalam. Melalui sesi ini, saya juga turut belajar mengenai sejarah organisasi, budaya organisasi, sampai pertumbuhan organisasi sampai sejauh ini. Tak terbatas tentang itu saja, saya juga belajar mengenai garis besar project yang akan saya lakukan, yakni tentang pentingnya pertumbuhan diri dan kesejahteraan karyawan di tempat kerja lewat project Employee Assistance Program (EAP) to Enhance Employees Wellbeing.
Employee Assistance Program (EAP) merupakan fasilitas penunjang well-being yang disediakan oleh Kompas Gramedia. EAP sebenarnya sudah ada sejak tahun 2020 yang memiliki 2 program, yakni Assistance Program (konseling fisik, mental, dan finansial) serta Enhancement Program (webinar dan artikel well-being) untuk menjawab kebutuhan dan keluhan mengenai aspek kesehatan dan kesejahteraan, baik fisik, mental, maupun finansial.
Hal yang paling menyenangkan dalam magang di Kompas Gramedia adalah kebebasan peserta magang untuk menghadirkan inovasi dan program kerja yang diciptakan. Menurut saya, hal ini dapat meningkatkan kreativitas, komunikasi, dan kerja sama dengan berbagai pihak karena melibatkan ide-ide kreatif yang dapat berhubungan dengan berbagai pihak. Tak hanya memfasilitasi pengembangan technical skills para pemagang saja, namun Kompas Gramedia juga memfasilitasi essential skills yang berguna untuk membantu para pemagang mencapai “enlightening people” denan terus bertumbuh dan berdampak meskipun dalam era VUCA yang penuh dengan ketidakpastian.
Secara keseluruhan, saya merasa sangat senang bisa diberikan dukungan dan kepercayaan oleh Fakultas Psikologi Universitas Airlangga untuk melakukan kegiatan MSIB, lebih spesifiknya Magang Bersertifikat karena saya dapat mendapat gambaran secara nyata mengenai kehidupan kerja dan kondisi karyawannya serta mendapat ilmu dan pengalaman berharga untuk menjadi HR, terutama dalam bidang people & development seperti apa yang saya inginkan. Secara keseluruhan, saya merating pengalaman magang di Kompas Gramedia 4.5 dari 5.0!
Terima kasih banyak dan saya izin menutup pengalaman ini dengan quotes Mba Anari selaku COO Growth Center Kompas Gramedia, “Kegagalan tidak mendefinisikan dirimu, tetapi proses pembelajaranmu yang mendefinisikan jati dirimu”. Jangan pernah takut untuk memulai belajar dan jangan pernah takut untuk gagal! Semangat pejuang MSIB cycle selanjutnya!
