Surabaya, 26 April 2013
Seiring dengan perkembangan Pendidikan Inklusif di Jawa Timur, sangatlah penting untuk mengembangkan semangat menghargai dan menerima perbedaan di masyarakat, sekaligus memberikan apresiasi bagi pengembangan bakat Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang bersekolah di sekolah inklusif dengan mengadakan seleksi bakat-bakat ABK. Oleh karena itu, berdasarkan komitmen pengembangan ABK di jawa Timur, Fakultas Psikologi mengadakan acara Psikologi Mencari Bakat Anak Berkebutuhan Khusus, yang ditujukan pada Anak Berkebutuhan Khusus yang bersekolah di sekolah inklusif di Jawa Timur, mulai dari jenjang TK hingga SMA/SMK.
Dekan Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, Dr. Seger Handoyo, menjelaskan bahwa kegiatan PMB ABK ini diharapkan akan menunjang perkembangan sosioemosional Anak Berkebutuhan Khusus yang bersekolah di sekolah inklusif. Selain untuk kepentingan Anak Berkebutuhan Khusus, kegiatan ini diharapkan juga akan menjadi sarana untuk mengembangkan empati dan memperluas penerimaan dari masyarakat akan Anak Berkebutuhan Khusus. Adapun acara ini telah melalui beberapa rangkaian acara, yaitu: 1) Audisi Rabu dan Kamis, 4-5 April 2013, dan 2) Grand Final, Jumat, 26 April 2013 (pukul 13.00-16.00 WIB). Acara ini terselenggara atas prakarsa dari Fakultas Psikologi Universitas Airlangga, yang juga didukung oleh Flinders University, Australia.
Ketua Panitia, Ibu Muryantinah Mulyo Handayani, M.Psych., menjelaskan bahwa jumlah peserta yang telah mendaftar untuk mengikuti acara ini adalah terdiri dari 155 siswa dengan kebutuhan khusus dengan 68 penampil yang terdiri atas: 1) Kategori TK dan SD, dan 2) Katergori SMP dan SMA. Kedua kelompok kategori tersebut terdiri dari penampilan solo dan kelompok. Adapun jenis kebutuhan khusus yang peserta yang telah mengikuti ajang ini, antara lain: Autis, Asperger, Retardasi Mental (RM), Slow Learner, Tunarungu, Tunanetra, Tunadaksa, ADHD, Down Syndrome, Tunalaras.
Dewan juri yang berisi pakar Psikologi dan Pendidikan ABK terdiri dari: Dr. Dewi Retno Suminar, Muryantinah M. Handayani, M.Psych., Kurniasari, M.Pd., dan Anantari Hita, S.Psi. telah menseleksi 14 finalis dan memutuskan pemenang sebagai berikut:
Kategori SD:
Penampil Terbaik 1:
Charlene Moeljono dari Mawar Sharon Christian School Surabaya, dengan bakat Menari
Penampil Terbaik 2:
Michelia Mardatilla Wirantono dari SDN 1 Tlogopatut Gresik, dengan bakat Menyanyi
Penampil Terbaik 3:
Gregory Raphael Liadi dari SD Mutiara Bunda III Surabaya, dengan bakat Bermain Piano
Harapan Bersama:
– Achmad Ainul Yaqin dari SD Kemayoran II Surabaya, dengan bakat Menyanyi
– Emmanuel Bova Sanjaya dari SDN Margorejo IV Surabaya, dengan bakat Menyanyi
– Devi Febriyanti dari SDN Babat Jerawat I Surabaya, dengan bakat Menari
– Kori Nurqulbu R. dari SDN Wonorejo V Surabaya, dengan bakat Menari
Kategori SMP/SMA:
Penampil Terbaik 1:
SMANTEN (grup musik & vokal) dari SMAN 10 Surabaya, dengan bakat Musik
Penampil Terbaik 2:
Marisza Alivia Hermawan dari SMP Prima Mandiri Surabaya, dengan bakat Menyanyi
Penampil Terbaik 3:
Uswatun Hasanah dari MAN Banyuwangi, dengan bakat Membaca Puisi
Harapan Bersama:
– M. Atim Firdaus dari MAN Banyuwangi, dengan bakat Musik
– Grup Ceria Anak Bangsa dari SMPN 5 Surabaya, dengan bakat Menari
– Natasya Hutomo dari SMA Mutiara Bunda Sidoarjo, dengan bakat Menari
– Daniel Wijanarko dari SMA Mutiara Bunda Sidoarjo, dengan bakat Menyanyi
Penampil Favorit Kategori SD:
Achmad Ainul Yaqin dari SD Kemayoran II Surabaya
Penampil Favorit Kategori SMP/SMA:
SMANTEN (grup musik & vokal) dari SMAN 10 Surabaya
Selamat kepada pemenang! Hadiah senilai total Rp. 12.000.000,- diberikan dalam bentuk biaya pendampingan bagi guru pendamping khusus, pembelian media belajar yg sesuai dg kebutuhan, biaya kursus pengembangan bakat serta biaya terapi. (MR).