Surabaya, 5 November 2025 – Program Studi Magister Psikologi Universitas Airlangga (UNAIR) sukses menyelenggarakan Workshop Metodologi untuk Pendampingan Penyusunan Tesis dan Proposal Tesis. Kegiatan ini diadakan selama dua hari terpisah, pada Selasa, 4 November 2025 untuk Pendekatan Kuantitatif, dan Rabu, 5 November 2025 untuk Pendekatan Kualitatif, bertempat di Gedung Fakultas Psikologi UNAIR.
Workshop ini secara khusus dirancang dengan tujuan utama untuk membimbing dan memfasilitasi mahasiswa aktif Magister Psikologi angkatan 2022-2024 dalam proses penyusunan proposal hingga tesis. Tujuannya sangat krusial:
- Memastikan Ketepatan Metodologi: Memberikan pemahaman mendalam dan praktis mengenai penerapan metodologi penelitian, baik kuantitatif maupun kualitatif, sehingga mahasiswa dapat memilih dan mengaplikasikan pendekatan yang paling sesuai dengan topik penelitian mereka.
- Mempercepat Proses Penyusunan: Memberikan panduan langkah demi langkah, kiat, dan strategi untuk menyusun proposal tesis dan tesis secara efisien, membantu mahasiswa mengatasi hambatan yang sering muncul dalam tahap awal penelitian.
- Meningkatkan Kualitas Penelitian:
Mempersiapkan mahasiswa untuk menghasilkan karya ilmiah—tesis—yang tidak hanya memenuhi standar akademik tetapi juga inovatif dan relevan, sejalan dengan visi Fakultas Psikologi UNAIR.
Dalam sesi Pendekatan Kuantitatif yang berlangsung di Ruang R. 319, materi disampaikan oleh Dr. Rahkman Ardi, M.Psych. dan Dr. Endah Mastuti, M.Psi., Psikolog. Sementara itu, sesi Pendekatan Kualitatif di Ruang R. 210 menampilkan Dr. Triana Kesuma Dewi, M.Sc. dan Dr. Ilham Nur Alfian, M.Psi., Psikolog.
Kegiatan ini bersifat wajib diikuti oleh mahasiswa aktif Magister Psikologi angkatan 2022-2024. Mahasiswa diberikan fleksibilitas untuk mengikuti workshop di salah satu hari saja—memilih antara Pendekatan Kuantitatif atau Kualitatif—sesuai dengan jenis pendekatan penelitian yang akan mereka gunakan dalam tesis.
Melalui workshop ini, Magister Psikologi UNAIR menunjukkan komitmennya untuk mencetak lulusan yang profesional, memiliki kompetensi metodologi yang kuat, dan mampu berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan di bidang psikologi. Antusiasme mahasiswa terlihat jelas, menandakan kesiapan mereka untuk segera memulai atau menuntaskan proyek penelitian tesis mereka.
