Psikodemia 2025 telah berhasil dilaksanakan. Program kerja ini dilaksanakan selama 5 tahun berturut-turut (2021-2025). Perlombaan pada tahun ini diikuti oleh tujuh tim, dimana tiga berasal dari angkatan 2024, dua dari angkatan 2023, dan dua tim dari angkatan 2022. Hal ini menunjukkan tercapainya TUK dari program kerja ini. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua kali pertemuan secara luring di ruang kelas 309. Kedua pertemuan dilakukan pada hari senin.
Pertemuan pertama adalah babak penyisihan tim yang dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2025. Bentuk dari babak ini terdapat dua aktivitas, yaitu “tekrek” dan “heads up”. Tekrek adalah singkatan dari Tebak Cekrek. Aktivitas ini melibatkan perwakilan dari tim peserta harus menebak dimana atau apa yang tercantum dalam foto. Foto yang tercantum berisikan lingkungan Psikologi UNAIR seperti ruangan-ruangan dalam gedung, dosen, tendik, bahkan hewan. Aktivitas ini memang sederhana seperti games biasa, namun kami memiliki tujuan tersendiri.
Melalui tekrek, kami berharap para peserta bisa lebih mengenal lingkungan sekitar mereka, khususnya di Fakultas Psikologi UNAIR. Bukan hanya sekadar tahu ruangan-ruangan atau lokasi di gedung, tapi juga agar mereka bisa lebih akrab dengan para dosen, tendik, dan elemen-elemen lain yang selama ini mungkin hanya mereka lihat sekilas. Kami percaya bahwa proses belajar di kampus bukan hanya soal akademik, tapi juga soal bagaimana kita membangun relasi dan rasa memiliki terhadap lingkungan tempat kita tumbuh bersama.

Kegiatan hari pertama dilanjutkan dengan heads up yang terinspirasi dari acara “Eat Bulaga! Indonesia”. Ketimbang menjawab langsung seperti soal ujian, “heads up” disajikan dengan mekanisme dimana peserta harus memberikan petunjuk berkaitan dengan konsep psikologi pada perwakilan tim. Kegiatan hari pertama ditutup dengan terpilihnya 3 pemenang tertinggi untuk maju ke babak final.
Babak final yang berlangsung pada pertemuan kedua Psikodemia disajikan dalam dua bentuk tantangan yaitu seban (setor jawaban) dan kuis. Tantangan tersebut tentu saja memuat soal-soal yang lebih sulit, menaikkan ketegangan peserta dalam memperebutkan posisi juara 1,2 dan 3. Evaluasi dari panitia dan peserta tentu saja kami dengarkan dan catat sebagai bekal perbaikan untuk pelaksanaan Psikodemia di kepengurusan berikutnya. Di tengah persaingan memperebutkan posisi juara 1, 2, dan 3 yang semakin menegangkan, antusiasme peserta tetap terasa kuat hingga akhir.
Kegiatan ini dirasa sesuai dengan SGDs yang keempat mengenai memberikan kesempatan belajar sepanjang hayat. Angkatan 2024 mendapatkan kesempatan belajar materi yang akan didapatkan di kemudian hari sedangkan angkatan 2022 dan 2023 mendapatkan kesempatan untuk mengulas kembali materi yang pernah mereka pelajari. Dengan kegiatan ini, KM Fakultas Psikologi bisa mendalami materi yang dipelajari di dalam kelas dan menunjukkannya di luar kelas. Harapannya, semangat ini dapat terus dijaga agar Psikodemia selanjutnya dapat menjadi ruang belajar yang lebih seru dan bermakna.